LAHAT, LhL – Seperti dihaun-tahun sebelumnya, momen tahunan kemeriahan perayaan HUT RI ke-71 di Kabupaten Lahat. Memang sudah dipastikan akan mengundang banyak sampah. Bahkan, kali ini, hanya untuk sekedar menyaksikan sejumlah kegiatan berupa pawai dan karnaval yang mengelilingai jalan protokol di Kota Lahat, antusias masyarakat sekitar sangat terlihat. Hingga ribuan penonton berbondong bondong turut ingin menikmati kemeriahan tersebut.
Sayangnya, dari antusiasme masyarakat yang menyaksikan pawai ini, sepertinya masih saja tetap tidak diiringi dengan kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Ini terlihat, dimana disepanjang jalan yang dilalui peserta pawai, di sisi kiri-kanan, bahkan sampai ke badan jalan pun penuh berserakan sampah plastik, kertas, botol, serta sisa makanan penonton pawai ini yang dibuang sembarangan.
Untuk membuat suasana dan kondisi lingkungan serta wilayah kota kembali bersih dan rapi, maka kemudian tugas rutin tahunan bagi para petugas kebersihan setelah perhelatan HUT RI selesai. Dimana para petugas kebersihan dari Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan, Pertamanan dan Keindahan Kota (DPPKP dan KK) terlihat berkelompok, langsung bahu membahu membersihkan jalanan poros dalam kota, agar terlihat rapi dan bersih kembali serta bebas dari sampah yang mengotori jalan.
Menurut seorang warga Talang Jawa, Iwan (35) mengatakan, sudah menjadi tradisi pastinya kalau hanya sampahlah yang tersisa dari meriahnya pesta HUT RI, sampah pastilah menumpuk di depan rumahnya karena padatnya penonton. “Hanya inilah yang tertinggal dari yang disebut perayaan HUT RI, yaitu sampah dimana-mana dan merekalah para petugas kebersihan yang akhirnya akan menyelesaikan dan membersihkan semua dari semua kemeriahan itu,” ungkap Iwan, Kamis (18/8).
Ia menyebutkan, memang semua itu tugas dan tanggung jawab mereka yang bekerja di dinas asar untuk membersihkannya. Tapi andai saja masyarakat sadar dalam menjaga kebersihan sekitar, mungkin bisa membantu walaupun tidak secara langsung para ‘pasukan biru’ ini. “Memang tugas penyapu jalan untuk membersihkan sampah,tapi alangkah baiknya kalau kita sendiri yang sadar untuk tidak buang sampah sembarangan demi menjaga lingkungan di sekitar kita walaupun itu bukan tempat tinggal kita,kan kita bisa masukan bungkus atau sisa makanan bekal nonton kita ke dalam kantong plastik agar tidak berserakan seperti yang terlihat sekarang,” ujarnya lagi.
Senada dengan ucapan Iwan, petugas kebersihan yang sedang bertugas membersihkan kekacauan ini mengatakan, Ratmi (47). Dimana pekerjaan rutin tiap tahun yang harus dan pasti harus mereka kerjakan dan pasti akan memakan waktu yang tidak sebentar, agar membuat kota Lahat bisa kembali bersih seperti sebelumnya. “Kebersihan kota memang menjadi tanggung jawab kami sebagai petugas kebersihan, tapi andai saja sampah yang ada tidak berserakan seperti ini mungkin bisa sedikit meringankan tugas kami, dengan berkelompok inilah kami bisa maksimal bekerja membersihkan semua sampah yang ada dengan menyisiri jalan protokol agar bebas dari sampah,” pungkasnya sembari sibuk membersihkan sampah.
Photo/Naskah : (RUS)
Editor : (UJANG, SP)