Author : Sofi
LAHAT, LhL – Keberadaan Pasar Lematang di Jalan Mayor Ruslan II, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Lahat yang sudah cukup lama terlihat kurang terawat dan teratur menjadi perhatian Calon Bupati Lahat Nomor urut 01 Yulius Maulana ST (YM) untuk mendatanginya, pada Selasa (6/10/24) bersama istri Putri Sari Dewi YM. Sebelumnya YM juga sudah mengunjungi dan berdialog dengan pedagang di Pasar Tradisional Modern (PTM) Serelo.
“Arsitektur dan penataan ulang untuk Pasar Lematang memang sudah masuk program kerja kami jika menjadi Bupati, perlu dibenahi secara serius. Termasuk tempat parkir supaya Lahat tertata,” ungkap Yulius.
Kedatangan Yulius disambut para pedagang, tampak beberapa tenant dan pedagang kaki lima, yang hingga pukul 14.00 terlihat kosong. Ada yang sekedar menjadi gudang saja tenant (ruko) yang ada. Menurut beberapa pedagang sejak beberapa bulan terakhir kondisi perekonomian, terutama Pasar Lematang lebih sepi di bandingkan pasar PTM Serelo.
“Belanja di Pasar Lematang ini lebih mahal, pelayanan kurang ramah juga. Apalagi kondisi ekonomi masyarakat yang morat marit. Kami siasati belanja online. Padahal akses pasar dalam kota cukup strategis, cukup lengkap juga,” kata Maryati (30 th) salah satu pembeli, asal Lahat.
Menurut salah satu pedagang di sana, Pahmi (55 th) sejak Januari 2024 penurunan daya beli terlihat, sementara harga-harga juga tidak lagi rendah. Mereka menjual secukupnya saja, menunggu saat awal bulan dan akhir bulan yang kadang-kadang ramai.
“Perlu sekali pembinaan, strategi pasar. Kondisi kawan-kawan kami juga banyak yang tutup. Akibat kondisi seperti saat ini. Kami sangat mendukung jika Pak YM bisa memberikan solusi untuk pedagang kecil, ” jelasnya.
Kedatangan Yulius juga menampung aspirasi para pedangang dan melihat kondisi nyata di lapangan. Untuk selanjutnya dipelajari. Dirinya juga akan banyak bertanya pada pengelola pasar, kendala di lapangan.
“Sudah saatnya pasar ini ditata ulang. Supaya tidak semrawut, untuk UMKM kita akan mendata tentang keperluan pembinaan, atau bantuan usaha dengan melibatkan pihak lainnya,” ungkap YM.
Editor : RON