Home / LAHAT METROPOLIS / Kecamatan Merapi Timur / “STOP TRONTON ANGKUTAN BATUBARA”, 13 KADES SUSUN RENCANA

“STOP TRONTON ANGKUTAN BATUBARA”, 13 KADES SUSUN RENCANA

Author : Karel

MERAPI TIMUR, LhL – Sebanyak 13 Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan berencana akan menggelar aksi “Stop aktivitas mobil tronton angkutan batubara”, yang setiap hari melintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Lahat-Muara Enim.

Hal ini terpantau pada Sabtu (7/4/18) sekitar pukul 09.00 Wib, ketika 13 Kades yang dimaksud sedang mengadakan pertemuan di Balai Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, guna membahas rencana aksi tersebut.

Rencana aksi yang disepakati akan digelar pada hari Senin tanggal 9 April 2018 mendatang ini, menurut Jonri selaku Kades Sirah Pulau, karena adanya desakan masyarakat Merapi Timur.

Baca Juga  TANHAR EFENDI BUKA TURNAMEN VOLLY BALL KNPI MERAPI TIMUR

“Selain itu, juga agar angkutan batu bara yang melintas di desa yang tergabung dalam kawasan Merapi Timur, untuk tidak beroperasi lagi”, terang Jonri.

Rencana aksi ini, sebut Jonri, dalam merespon desakan masyarakat ini, maka dihasilkan pemikiran para kades bersama perangkat dan masyarakat yang terkena dampak langsung volusi udara.

“Terutama dampak debu. Dan yang terpenting, banyaknya jalan yang berlobang akibat dari bobot muatan yang melebihi kapasitas tonase”, imbhnya.

Lebih signifikan lagi, Johan selaku Kades Muara Lawai menjelaskan, bahwa rapat desa yang diwakili oleh kades masing-masing dan perangkatnya ini mengatakan, aksi ini dilakukan guna meminimalisir persoalan debu dan kecelakaan lalulintas yang kerapkali terjadi dan selalu menghantui masyarakat Merapi Timur.

Baca Juga  TERKAIT PENYEBARAN MIRAS, ARDENI MINTA MASYARAKAT PROAKTIF

“Apabilah kami sudah sepakat, maka aksi direncanakan akan digelar pada Senin (9/04/18) esok lusa”, tegas Johan.

Di tempat dan waktu yang sama, Anton sebagai warga Merapi Timur mengaku sangat terganggu dengan adanya aktivitas armada angkutan batubara, khusunya angkutan yang menggunakan akses jalan raya Lahat-Muara Enim.

“Terutama yang beroperasi di siang hari. Kami semua berharap, agar permasalahan yang berhubungan dengan masyarakat segera untuk diselesaikan secara arip, adil dan bijaksana”, harap Antoni.

Hingga saat ini, sejumlah pihak perusahaan, khususnya PT. BME belum ada komentar menyangkut rencana aksi ini.

Editor : Zadi

Check Also

Kedatangan Keluarga Yulius Maulana Disambut Hangat Tokoh Masyarakat Merapi

Author : Ujang LAHAT, LhL – Mengejutkan…, ketika keluarga besar Yulius Maulana, ST (YM) menyambangi …

SMM Panel

APK

Jasa SEO