LAHAT, LhL – Perampokan yang berujung maut di desa Gedung Agung beberapa hari lalu menyebabkan banyak kerugian, tidak hanya kerugian yang dialami korban akan tetapi hal itu juga berimbas pada pelaku dan keluarganya.
Bagaimana tidak, keluarga korban di jawa jelas merasa sangat terpukul atas kejadian ini. Sementara pelaku yang mati saat akan ditangkap sendiri pun juga terkena imbas yang cukup merugikan baginya, dimana mayat korban tidak diterima oleh penduduk setempat untuk dikebumikan di desa Gedung Agung lantaran dianggap sudah mencemarkan nama desa maupun nama Lahat. “Kami tidak sudi menerima jenazah pelaku “Harun” jika ingin di kubur di desa kami, karena apa yang sudah dilakukannya sangat merugikan bagi desa, nama desa jadi rusak gara gara mereka,” ucap Han salah seorang warga Gedung Agung.
Dilain sisi saat Aswari meninjau ke mapolres Empat Lawang yang di dampingi Kapolres Lahat, Sekda dan beberapa kepala SKPD lainnya. Kapolres Lahat AKBP Rantau Isnur Eka SIK Mengungkapkan, itulah resiko atau akibat dari minuman keras dan narkoba. “Jadi berhati hatilah terhadap bahaya pengaruh minum minuman keras dan narkoba, karena pelaku ini dibawah minuman keras” tukas Rantau.
Naskah / Photo (NOPIRIADI)