Author : Toni Ramadhani
JARAI, LhL – Anggota DPRD Kabupaten Lahat Daerah Pemilihan (Dapil) VI melaksanakan Reses Tahap III tahun 2025 dengan fokus menyerap aspirasi masyarakat dari empat kecamatan—Jarai, Pajar Bulan, Muara Payang, dan Sukamerindu.
Agenda reses kali ini bertajuk ‘Silaturahmi dan Penjaringan Aspirasi dalam Rangka Sinkronisasi Perubahan RKPD Tahun 2025.
Aspirasi warga mencakup sektor infrastruktur, pendidikan, pertanian, kesehatan, hingga kependudukan, dengan dorongan kuat agar pelayanan publik lebih dekat dan cepat dirasakan masyarakat.
Dalam sesi reses tersebut, masyarakat menyampaikan berbagai kebutuhan dan keluhan, mulai dari jalan rusak, minimnya fasilitas pendidikan dan kesehatan, hingga sulitnya mengakses layanan kependudukan karena jarak tempuh ke Kota Lahat yang mencapai 100 kilometer.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Lahat dari Fraksi Partai NasDem, Harlin Kurniawansyah menyampaikan bahwa solusi sedang disiapkan oleh pemerintah daerah.
“Kami sudah sampaikan ke Pemkab Lahat, dan akan diturunkan mobil keliling yang khusus menangani dokumen kependudukan agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke kota,” jelas Harlin.
Sementara itu, anggota DPRD Lahat dari Fraksi PDIP, Felga Agnes Chandra, menegaskan bahwa pihaknya akan memperjuangkan aspirasi, terutama yang menjadi kebutuhan mendesak warga.
“Kami berkomitmen untuk memprioritaskan pembangunan yang paling urgen agar segera bisa dirasakan masyarakat,” ujar Felga.
Tidak hanya soal dokumen kependudukan, warga juga meminta agar tempat pembuangan sampah dibangun di wilayah Jarai.
Permintaan ini disampaikan lantaran belum adanya fasilitas pengelolaan sampah yang memadai di kawasan tersebut.
Permintaan lainnya datang dari beberapa desa yang mengusulkan penempatan unit pemadam kebakaran beserta petugas agar bisa memberikan respon cepat saat terjadi kebakaran.
Muhammad Hendri, anggota DPRD Lahat lainnya, menilai bahwa sinergi antara DPRD dan pemerintah daerah sangat penting untuk merealisasikan semua aspirasi tersebut.
“Kami di DPRD terus mendorong agar program pemerintah benar-benar menyentuh kebutuhan mendasar masyarakat,” ujarnya.
Zarkasi Kamarudin menambahkan bahwa keberhasilan reses ini tergantung pada tindak lanjut yang konkret.
“Aspirasi ini tidak hanya ditampung, tapi akan kami kawal sampai ke meja eksekutif agar bisa diakomodasi dalam perubahan RKPD 2025,” ungkapnya.
Sementara itu, anggota DPRD Lahat lainnya, Elvan Nopriandi menyampaikan masukan dari masyarakat menjadi bahan penting dalam penyusunan kebijakan yang tepat sasaran.
“Reses bukan hanya formalitas, tapi ruang bagi rakyat menyampaikan langsung harapan mereka,” katanya.
Reses Tahap III ini menjadi bukti komitmen DPRD Dapil VI Lahat untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat.
Aspirasi yang masuk akan dikawal agar bisa terealisasi dalam program pembangunan daerah tahun 2025, demi mewujudkan pelayanan publik yang merata dan berdampak langsung.
Editor : RON