Author : Ari Firmansyah
MUARA ENIM, LhL – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PTBA yang dihelat perusahaan batubara terbesar di sumsel itu, malam ini Jumat (10/3) berlangsung ricuh.
Hal ini dikarenakan semua masyarakat dilarang masuk, begitupun para insan media yang hadir juga diusir oleh pihak keamanan yang ada di tempat HUT di laksanakan.
Kondisi ini juga dibenarkan oleh ketua PWI Kabupaten Muara Enim, Andi Candra, saat dikonfirmasi oleh teman-teman media, ketua PWI menerangkan bahwa pihak humas tidak profesional dalam bekerja.
“Kita tadi sudah mau masuk, tapi di usir oleh pihak keamanan, mereka menganggap kita apa, kita bukan mainan” ujar andi
Sangat disayangkan, acara yang menghabiskan dana Miliyaran rupiah itu. tapi hanya dinikmati oleh pihak perusahaan itu sendiri.
Hal ini terjadi, juga disebabkan karena ke tidak profesionalan dari pihak Humas PTBA. Hingga pihak media juga menyayangkan, karena pihak keamanan yang tidak mempunyai etika.
“Itu securitynya titipan, bukan profesional, pasti titipan dari seseorang yang ditakuti, undangan aja media tidak dapat, tapi dari forum selalu dapat. Ini pihak PTBA lebih takut dengan forum, apa takut dengan media” ujar Aldo
Saat ini pihak media menuntut, agar semua pihak Humas untuk diperbaiki dan dirombak ulang.
“Kami minta seluruh pihak humas itu segera dirombak dan diperbaiki, dan kami juga ingin dana yang digunakan ini segera diaudit, PTBA ini berada di muara enim. Masa kami warga muara enim di usir”, ujar dany salah seorang jurnalis dari media Sripo.
Sungguh, kejadian yang memalukan bagi perusahaan terbesar ke 3 di dunia, karena acaranya untuk perusahaan itu sendiri, bukan untuk masyarakat luas.
Editor : UJANG, SP