Author : BENS
LAHAT, LhL – Prioritas penyiapan anggota Satuan Pengamanan (Satpam) yang profesional dan memiliki keunggulan bersaing dengan security profesional asing, semakin mendesak untuk direalisasikan, khususnya pada 12 spesialis industrial security guna mengantisipasi inovasi ‘Security Profesional’ asing. Demikian diharapkan oleh Kapolres Lahat, AKBP Rantau Isnur Eka Sik melalui Wakapolres, Kompol Efri Tambunan dalam amanatnya pada Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-36 Satpam di halaman Mapolres, Jum’at (30/12).
“Ini sebagai konsekuensi dari adanya 12 sektor prioritas MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN, red) 2015 yang disebut sebagai ‘free flow of skilled labor’ atau arus bebas tenaga kerja terampil,” jelas Tambunan.
Mantan Wakapolres Ogan Ilir (OI) berharap, jangan sampai posisi atau jabatan security pada industri strategis dan objek vital nasional diduduki orang asing. Posisi security dalam organisasi, lanjut Tambunan, hendaknya dipegang oleh anggota satpam yang memenuhi regulasi mengaturnya.
Lebih dari itu, sambung dia, anggota Satpam memiliki posisi strategis, sebagai yang terdepan dalam rangka upaya menciptakan jaminan perlindungan terhadap dunia usaha.
“Oleh karenanya penyiapan kemampuan profesional anggots Satpam hendaknya mendapatkan atensi dan prioritas oleh seluruh pemangku kepentingan bersama Polri,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Wakapolres tak lupa menyampaikan apresiasinya kepada semua pimpinan BUMN dan perusahaan yang mengelola objek vital, yang telah mendapatkan sertifikat maupun sedang dalam proses implementasi standar tata kelola pengamanan swakarsa berdasarkan Peraturan Kapolri No 24/2007.
“Demikian juga saya mengucapkan terimakasih kepada para pimpinan Badan Audit Publik yang telah melaksanakan audit penerapan sistem manajemen pengamanan secara transparan dan independen,” pungkasnya.
Editor : UJANG, SP