Author : Sudar
MABAR, LhL – Koordinator untuk pelestarian dan pemandu sejarah megalit dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jambi, Idriansyah atau yang akrab dipanggil Jang Kacup ini, adalah ahli sejarah megalit yang merupakan warga asli Kahupaten Lahat.
Bahkan ia tercatat sebagai ahli megalit yang terdaftar menjadi pegawai atau karyawan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan Republik Indonesia.
Walau namanya tidak begitu tenar di kalangan masyarakat Lahat, Jang memahami betul sejarah megalit serta budaya yang ada di Provinsi Jambi, Sumatera Selatan, Provinsi Bengkulu, serta Belitung.
Ditemui dikediamannya Jang berkata, Kabupaten Lahat disebut Negeri 1001 megalit memang benar adanya.
“Karena ada temuan baru beberapa waktu lalu (Februari tahun 2015 lalu) kita kembali menemukan satu lagi Arca manusia di Desa Padang Perigi,” ceritanya.
Jang juga berharap, kepada Pemerintah setempat untuk melakukan pembuatan akses jalan ke beberapa situs sejarah yang masih sulit ditempuh karena medan yang cukup berat.
“Akses ke padang perigi, tanjung sirih, tanjung raja, geramat, tanjung mulak, tanjung beringin kota agung sangat perlu perhatian,” harapnya.
Jang juga berkata, dia selalu siap untuk membantu para wisatawan apabila diminta sebagai pemandu untuk menjelaskan situs cagar budaya yang ada.
“Jika perlu apa – apa, mari hubungi saya, semoga nantinya bisa membantu,” pungkasnya.
Esitor : UJANG, SP