Author : Ujang
MERAPI TIMUR, LhL – Nasib malang menimpa Ahmad Alkafhi (5), M. Farisky (5), keduanya ada warga Desa Prabu Menang Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat Sumatera Selatan. Pasalnya saat kedua anak tersebut tengah bermain di tepian Sungai Lematang di sekitar desa tersebut, terjatuh dan hanyut pada Jumat (19/11/22). Setelah dilakukan pencarian, Ahmad Alkafhi ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia, sedangkan M. Farisky masih dalam pencarian warga dan petugas terkait.
Menurut keterangan Yoki Pranata (26) Kepala Dusun (Kadus) IV Desa Prabu Menang, yang pertama sekali mengetahui kejadian tersebut adalah Azam (5) rekan korban. Mengetahui rekannya terjatuh dan hanyut dan tenggelam di sungai, Azam memberitahu warga. Oleh warga lain, kejadian tersebut dilaporkan pada pihak Kepolisian Sektor Merapi Polres Lahat.
“Lalu sekira jam 12.30 WIB, salah satu dari korban yang tenggelam tersebut atas nama AHMAD ALKAHFI Bin DIDI Ahmad Alkafhi ditemukan oleh A. Hani (43) yang pada saat itu juga sedang berada di pinggir Sungai Lematang. Melihat tubuh orang mengapung di sungai, Hani langsung terjun dan membawa tubuh korban ke pinggir sungai dan di bawa ke Puskesmas Merapi Barat untuk dilakukan pengecekan”, kata Yoki.
Kapolres Lahat, AKBP. Eko Sumaryanto, SIK melalui Kapolsek Merapi, AKP. Herman yang disampaikan Kasi Humas Polres Lahat, Iptu. Sugianto didampingi Kasubsi Penmas Polres Lahat, Aiptu. Lispono, SH membenarkan adanya pewritiwa anak hanyut tersebut.
“Kedua korban yang jatuh ke sungai merupakan anak anak di bawah umur dan memang tidak bisa berenang”, terang dia.
Mendapat laporan warga, kata dia, pihak Polsek Merapi langsung mengecek ke tempat kejadian 2 orang anak warga masyarakat Desa Perabumenang Kec. Merapi Timur Kab. Lahat jatuh kesungai lematang. Satu anak sudah ditemukan meninggal dunia, dan satu lagi atas nama Ahmad Alkafhi meninggal dunia. Seangkan yang satu lagi masih dalam pencarian. Sampai dengan saat ini situasi di lapangan terpantau dalam keadaan aman terkendali, dan masih melakukan pencarian korban yang belum ditemukan oleh masyarakat di bantu oleh anggota Piket Polsek Merapi Barat”, ujar Lispono.
Editor : RON