Author : Toni Ramadhani
PAGARALAM, LhL– Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah, harga komoditas sayur mayur di Kota Pagaralam mengalami kenaikan. Petani di Dusun Tanjung Cermin, Kelurahan Nendagung menyampaikan lonjakan harga signifikan terjadi pada cabai setan.
Herly, petani sayur di Dusun Tanjung Cermin, mengungkapkan harga cabai setan di Pasar Terminal Nendagung saat ini mencapai Rp80 ribu per/kg untuk kualitas super. Padahal sebelumnya dihargai Rp70-72 ribu, sedangkan untuk kualitas biasa dihargai Rp70 ribu per/kg dari 65 ribu per/kg.
Menurut Herly, harga cabai saat ini belum dapat melampaui harga cabai pada tahun 2021 lalu yang sempat mencapai 100 ribu per/kg.
“Kenaikan bisa jadi disebabkan oleh faktor cuaca, mungkin saja di daerah lain hasilnya kurang bagus, jadi jumlah panen pun berkurang,” jelasnya saat dibincangi, Kamis (7/7/2022)
Sebaiknya, lanjut Herly, harga komoditi sayuran ini bisa stabil agar dapat menyesuaikan dengan pengeluaran untuk perawatan lahan.
“Jika harga cabai dan sayur naik tetapi harga pupuk mahal, petani tidak akan banyak mendapatkan keuntungan,” katanya.
Terpisah, Yantik salah satu agen sayur di Pasar Terminal mengatakan rata-rata harga sayuran mengalami kenaikan.
“Kubis dari 8.500 kini menjadi 9 ribu per/kg, sop yang semula 15 ribu per/kg sekarang mencapai 20 ribu per/kg. Untuk cabai merah dan cabai setan hari ini tembus 80 ribu per/kg, dari harga sebelumnya 70-75 ribu per kg,” pungkasnya.
Editor : RON