Author : Ganda Coy
LAHAT, LhL – Dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional (HTN) 2019, puluhan warga Desa Pagar Batu Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat yang menamakan diri Forum Pemuda Pemudi Pagar Batu (FPPPB), Gerakan Tani Pagar Batu (GTPB) dan Gerakan Tani Sumsel (GTS) gelar Aksi Damai di halaman Kantor DPRD Lahat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat. Aksi tersebut, guna menyampaikan aspirasi tentang kemajuan Petani di Indonesia, khususnya di Kabupaten Lahat dan menolak Keputusan Pemerintah.
Terpantau di lapangan, puluhan massa sebelum mengadakan aksi, berkumpul di depan Kantor Dinas Perhubungan Lahat dan langsung menuju Pemkab Lahat dengan berjalan kaki dan membawa atribut, seperti tulisan-tulisan di spanduk tuntutan mereka kepada Pemerintah.
Dalam orasinya, Ketua FP3B, Febri Haryono menyebut bahwa pada hari ini pihaknya bersama masyarakat Pagar Batu datang kembali tutrun ke jalan untuk menyuarakan aspirasi kepada Anggota DPRD Lahat dan Pemerintah Kabupaten Lahat di moment peringatan Hari Tani Nasional 2019 ini.
“Maka dari itu, di Hari Tani Nasional ini dan atas dasar sila ke 5 Pancasila, UUD 1945 Pasal 33, UUPA 5 1960 MPR 9 2001, Nawacita Presiden Jokowi, PP. 86 2018, kami menuntut dan mendasak keras, tolak RUU Pertanahan, wujudkan Reforma Agraria sejati dan kembalikan tanah Pagar Batu seluas 180, 36 hektar, ” teriak Febri dengan keras.
Setelah berita ini ditayangkan aksi damai masih berlanjut ke halaman Kantor Bupati Lahat, guna menyampaikan aspirasinya.
Editor : Ahmad