Author : Sulaiman
PAGARALAM, LhL – Walikota bersama Kapolres Pagaralam beserta jajarannya terjun langsung melakukan potroli memantau antisipasi terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah). Sabtu (6/10/18)
Pantauan di lapangan, patroli ini mulai dari rumah Dinas Walikota menuju daerah yang diduga rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Seperti seputar Dempo Selatan yang masih banyak terdapat lahan hutan kota dan hutan lindung, khususnya daerah belukar yang banyak ditumbuhi ilalang yang ditumbuhi kayu kayu kecil yang mudah terbakar.
Kapolres Pagaralam, AKBP. Dwi Hartono, SIK mengatakan, ada maklumat dari Kapolda Sumsel untuk seluruh jajaran Polres untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
“Karenanya, saya mengajak Walikota untuk patroli bersama hariini melakukan didaerah Dempo Selatan yang diduga rawan terjadinya karhutlah”, kata Dwi
Menurut Dwi, setelah patroli di kawasan Dempo Setalan tidak ada terdapat titik api.
“Asap saja saya lihat dari jauh, tidak ada dan itu harus dipertahankan. Oleh sebab itu, saya akan perintahkan kepada Polsek- polsek menindaklanjuti kembali jangan sampai ada terjadinya karhutlah”, jalas Dwi
Ditambahkannya, untuk masyarakat jangan sampai membuka lahan ataupun kebun dengan membakar lahan.
“Kita akan tindak tegas sesuai hukum yang berlaku”, cetusnya.
Sementara itu, Walikota Pagaralam, Alfian Maskoni, SH mengatakan, setelah mantau langsung kelapangan memang kering dan suda lama tidak turun hujan, akan tetapi semuanya aman. Tidak ada lahan dan hutan yang terpantau adanya titik api di Pagaralam aman.
“Kita berharap untuk kedepan hal yang seperti hariini bisa dipertahankan”, pungkasnya.
Editor : Zadi