Lahat Hotline
Related Articles
Author : DARMAWAN
LAHAT, LhL – Untuk memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat desa terpencil, beberapa tenaga pendidik dari SMAN 2 Lahat menyambangi Kelas jauh di Desa Ulak Mas, dimana kelas jauh tersebut masih dibawah asuhan SMA Negeri 2 Lahat. Itu dilakukan lantaran daerah tersebut jauh dari sentuhan pendidikan setingkat SMA, Senin (09/01/2017).
Joko, staff administrasi atau tata usaha mengatakan, Kelas Jauh adalah salah satu kelas yang diperuntukan bagi siswa siswi warga desa terpencil yang jauh dari jangkauan pendidikan tingkat SMA dalam menempuh pendidikan tingkat SMA sederajat.
Joko menerangkan, dirinya berharap kepada dinas terkait agar bisa mempercepat pembangunan gedung sekolah yang telah diwacanakan oleh Pemkab Lahat. “Semoga saja, sekolahan bagi siswa siswi kita disini, segera bisa dibangun dan tidak lagi menumpang di SMPN 07 Ulak Mas ini,” bebernya.
Selain itu, Insan, salah satu pendidik yang berasal dari Kota Lahat, yang baru saja selesai menempuh perjalanan dengan kendaraan bermotor juga turut langsung berkomentar, melihat kondisi jalan menuju Desa Ulak Mas sudah sangat memperihatinkan, dirinya berharap akses jalan segera diperbaiki.
“Sudah benar dik, tolong sampaikan ke pemerintahan setempat, sudah banyak sekali bagian jalan yang menuju Desa ini rusak, dan itu juga bisa menimbulkan tindak kriminali yang setiap saat dapat mengancam,” katanya.
Untuk diketahui, keberadaan kelas jauh di Desa Ulak Mas ini tidak terlepas dari perjuangan kepala desa Ulak Mas, Talim (55) yang ingin memajukan warganya di dalam kanca pendidikan, kelas ini juga bisa terealisasi karena mengingat jarak yang harus ditempuh ke SMAN 2 Lahat sangat jauh walaupun ditempuh dengan kendaraan roda dua.
Selaku pemerintah desa yang memimpin desa berpenduduk 263 KK (Kepala Keluarga) dengan jumlah penduduk keseluruhan 1.100 jiwa lebih ini, turut memberikan masukan terkait pendidikan yang ada di ruang lingkup pemerintahannya.
“Kami bangga karena anak anak di desa ini tetap semangat dalam menuntut ilmu, namun disisi lain masih banyak infrastruktur yang harus di lengkapi. Kami berharap pemerintah lebih memperhatikan lagi kepentingan dan keperluan pendidikan yang ada disini,” pungkasnya.
Editor : YADI
