Home / HUKUM & KRIMINAL / Tower Case : “Plentat-Plentot”, Kadis PMPTSP Lahat Bak Jilat Ludah di Tanah
PLIN-PLAN : Kapala DPMPTSP Lahat keluarkan IMB yang masih dalam sengketa dengan Warga. Foto : By Ishak N

Tower Case : “Plentat-Plentot”, Kadis PMPTSP Lahat Bak Jilat Ludah di Tanah

# Dalam Hitungan Jam Bohongi Warga

Author : Ishak. N

LAHAT, LhL – Akibat ulah kecerobohan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lahat, nama baik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat harus beberapa kali tercoreng. Pasalnya sejumlah izin yang dikeluarkan, ada di antaranya yang diterbitkan tidak sesuai atau bertentangan dengan aturan yang ada.

Fakta mencatat, belum lekang dari ingatan publik tentang adanya dugaan pembuatan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) palsu yang hingga kini masih dalam tahap pemanggilan pihak Polres Lahat, kini muncul kembali IMB Tower Celluler di RT 07a RT 03 Kelurahan Bandar Agung, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat yang dinilai warga setempat tidak sesuai dengan prosedur serta adanya pernyataan Kepala Dinas PMPTSP menurut warga tidak komitmen.

Menurut Santi seorang warga di mana tempat Tower itu dibangun, Kepala Dinas PMPTSP Kabupaten Lahat, Yahya Edward, SE, M. Si telah berbohong kepada mereka selaku pihak yang menolak adanya pendirian Tower di sekitar lingkungan mereka itu.

“Lah, kan dia sendiri (Yahya Edwar) yang ngomong di berbagai media kepada Wartawan bahwa dirinya tidak akan menanda-tangani IMB yang dimaksud sebelum persoalan atau sengketa dengan warga diselesaikan. Tapi nyatanya di hari yang sama (20 Juli 2022) justru Yahya menerbitkan dan menanda-tangani IMB Tower itu, ini namanya plentat plentot alias plin-plan. Padahal jauh sebelumnya kami sudah jelas-jelas menolak keras pendirian Tower itu, baik melalui surat pengaduan yang ditembuskan ke berbagai pihak maupun melalui media massa”, ujar Santi geram.

Baca Juga  TAK BERIZIN, LURAH PASAR BARU PANGGIL PENGUSAHA WALET

Senada, warga lainnya, Lili Hartati juga menganggap bahwa apa yang dilakukan oleh Yahya Edward itu merupakan sejarah buruk bagi Pemkab Lahat. Sebab menurut Lili, sebagai Pimpinan di salah-satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tugasnya adalah membantu Pemkab Lahat untuk melayani masyarakat terkait perizinan agar tidak muncul gejolak di masyarakat. Namun justru kepercayaan Pimpinannya ini malah dinodai dengan kecerobohannya yang tidak teliti dan juga hanya memikirkan kepentingan pengusaha Tower itu saja, tidak berpihak pada mereka sebagai warga yang merasa telah ditipu terkait ukuran ketinggian dan juga lokasi di mana Tower itu dirikan.

“Kalau begini, kepada siapa lagi kami bernaung dan percaya, jika Pemerintah sendiri sudah tidak mau mendengarkan keluhan dan pengaduan kami. Sikap yang diambil Pak Yahya yang menanda-tangani serta mengeluarkan IMB itu, sama saja halnya dengan menjilat ludah yang sudah jatuh ke tanah. Masalah dengan kami sebagai warga belum selesai, tapi kok IMBnya sudah dikeluarkan. Tapi tidak apalah, kami akan menempuh jalur lain untuk mendapatkan keadilan. Kami akan laporkan ke pihak berwajid terkait adanya kejanggalan dalam berkas pengajuan IMB”, tutur Lili.

Baca Juga  DAGANG KOPI BUBUK CAP BUKIT JEMPOL, USAHA SAMPINGAN YANG MENJANJIKAN BAGI HASNUL BASRI

Sementara itu, Yahya Edward saat dikonfirmasi terkait penerbitan IMB Tower tersebut dengan lantang dan tegas mengatakan bahwa sudah ada kesepakatan antara warga dengan pengusaha bangunan Tower.

“Sudah ada kesepakatan antara warga dan tim kami sudah check ke warga dan pengurus masjid yang ada di dekat lokasi bangunan Tower itu”, tegasnya saat dihubungi via telepon suara, Sabtu (13/8/22).

Disoal tentang adanya pra-syarat yang non prosedural, Yahya justru melimpahkan beban jawaban kepada bawahannya.

“Dindo untuk lebih jelasnya, tanyakan ke kantor saja dengan Kabid Perizinan saudara Veny”, Jawab Yahya melemparkan masalah.

Editor : RON

Check Also

Aplikasi Sistem Informasi Geoportal Kebijakan Satu Kabupaten Lahat, Peta Dilaunching

Author : BRP LAHAT, LhL – Mewakili Pj Bupati Lahat, Sekda Lahat Chandra, SH, MM …

SMM Panel

APK

Jasa SEO