Lahat Hotline
Related Articles
Author : DARMAWAN
LAHAT, LhL – Penangkapan ke lima orang pemuja Narkoba jenis sabu dan extacy, sekira pukul 02.00 wib dinihari, di depan Polsek Merapi Barat, dalam operasi cipta kondisi yang dipimpin oleh Kapolres Lahat AKBP Rantau Isnur Eka SIK. Sabtu (11/02) malam Minggu tadi malam, akan di lempar ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Cabang Empat Lawang.
Dari lima terduga pemuja barang haram yang memabukkan itu, diantara didapati dua orang perempuan yang merupakan teman wanitanya, pun ikut terjaring dalam razia tersebut. Bahkan dalam razia itu,ada kendaraan bermotor yang terjaring, karena tidak dapat menunjukkan kelengkapan surat menyurat kendaraan roda empat yang dikendarainya.
Dari gelagat yang mencurigakan, akhirnya kelima terduga pengkonsumsi narkoba ini diamankan di Polres Lahat, guna menjalani tes urin. Alhasil, dari tes urine itu, didapati ketiga pria dan dua perempuan tersebut positif mengkonsumsi narkoba.
“Mereka terjaring saat melintas, saat dipinta surat kelengkapan bermotor mereka beralasan tinggal. Anggota mencurigai kelima warga tersebut dalam keadaan setengah mabuk, dan benar saja. Ketika dites mereka positif mengkonsumsi narkoba,” terang Ipda Sabar T, selaku Paur humas Polres Lahat, didampingi Kanit KBO Sat Res Narkoba Polres Lahat. Minggu (12/02).
Sabar juga mengatakan, kelima terduga pemakai narkoba jenis sabu dan extasi tersebut, akan segera diarahkan untuk direhab.
“InsyAllah, kalau tidak ada halangan kelima pelaku akan kita pulihkan ke BNN Kabupaten Empat Lawang”, ujar Sabar
Dari data yang dihimpun dari keterangan humas Polres Lahat ini, kelima terduga berinisial, YM (40) Bin Marsid Kades Tanjung Raya, Kecamatan Tanjung Tebat, SA (23) Binti Suryadi, warga Bandar Agung Lahat, IRD (22) Binti Jon warga blok c ujung Desa Manggul Kabupaten Lahat, DRM alias Daruk (40) Bin Marsid, Sekdes (Sekretaris Desa) Tanjung Raya, Kecamatan Tanjung Tebat, Kabupaten Lahat, serta UJ (49) Bin Abdul Rahman, Desa Penantian, Kecamatan Pagar Gunung.
Saat ditemui dan dibincangi Lahathotline.com, UJ tak menampik, bahwa dirinya merupakan pengkonsumsi Narkoba. Namun ia mengaku, kalau baru pertama kali ini dalam seumur hidupnya menggunakan barang haram itu.
“Aku dak tau nian dek, maluan kakak nih, Mpai sekali inilah milu, nyesal aku ni lah tue aku. Nngguk nian ini maluke keluarge, aku didekah lagi nian ngikuti penggawean luk ini agi,” cerita UJ, sembari menundukkan kepala meratapi kebodohan yang baru dia lakukan.
Sebagai rtasa penyesalannya, UJ berharap, agar pihak keluarganya bisa memaklumi kekeliruan ini sarta memaafkan kesalahannya.
“Tolong sampaikah dengan keluarge aku dek, kakak minta maaf. Kakak juge beharap akan segera direhab,” ungkapnya.
Editor : UJANG SP
