PALEMBANG, LhL – Masyarakat Sumsel berencana membangun Musholla An Nur di halaman Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel. Pada Sabtu (23/7/2016), proses pembangunan dimulai dengan peletakan batu pertamanya.”Dipercaya untuk Ketua Panitia adalah Dr H Much Baryadi, SE, MM, dengan sekretaris panitia Rektor Universitas Taman Siswa Joko Siswanto.
Dr.H.Much Baryadi, mengatakan, bahwa ada sebelas donatur, beberapa diantaranya tokoh masyarakat Sumsel H Alim, H Umar Halim, Anggota DPD RI Dapil Sumsel Siska Marleni SE M.Si, tokoh masyarakat sekaligus Bupati Lahat H Syaifuddin Aswari Rivai, Waluyo serta Bank Sumsel Babel. “Untuk pembangunannya kita targetkan tiga bulan selesai. Nanti fasilitasnya ada toilet, tempat wudhu dan memiliki AC. Luas bangunan 12×10 meter persegi.” ujarnya Dr Much Baryadi usai peletakan batu pertama Mushola An Nur.
Mantan manajer Sriwijaya FC ini menyebutkan bahwa, tujuan pertama pembangunan musholla untuk mempermudah ibadah bagi pegawai BNNP Sumsel, tamu dan tahanan BNNP Sumsel. Warga sekitar juga bisa menggunakan fasilitas ini. “Pembuatan musholla ini, berawal dari obrolan ringan dengan kepala BNNP Sumsel dan beberapa tokoh masyarakat.” jelas dia.
Ia nberpendapat, membangun tempat ibadah harus disertai dengan kesabaran dan juga waspada. “Berharap para dermawan di Sumsel ikut bersimpati. Siapa tahu suatu saat nanti pas kita berangkat perbatasan Lahat-Pagaralam, kita juga dapat membangun mushala di sana. Tujuannya hanya satu Lilahitaalla,” tandasnya Baryadi.
Sementara itu, anggota DPD RI Dapil Sumsel, Siska Marleni SE M.Si, turut memberikan respons dan apresiasi. Bahkan ia meyayakini, bahwa semua yang hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan mushola tersebut, mempunyai niat yang baik. “Dengan niat yang baik Insya Allah, akan mendapatkan hasil yang baik. Selain itu, mengungkapkan rasa terimakasih serta bersyukur, telah diikut sertakan untuk mensyi’arkan agama Islam”, terang Siska.
Senada dengan Siska, H.Syaifuddin Aswari Rivai, pun mengaku bersimpati dengan pembangunan Mushola An Nur di halaman BNNP Sumsel. Aswari berharap, semoga dengan adanya mushola yang akan di bangun ini, akan dapat bermanfaat bagi masyarakat Palembang serta Kantor BNN. “Kalau masyarakat sekitar mau sholat, tidak usah jauh jauh lagi. Saya mewakili rakyat yang simpati, yang impati, harus dapat menjadikan dengan membesarkan BNNP Sumsel. Karena BNNP Sumsel identik dengan taqwa. Kita tidak perlu lagi mengulas ke belakang, hadirnya saya bukan menyumbang tapi memberikan simpati”, tandasnya Aswari, dengan rendah hati.
Sedangkan, Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol Iswandi Hari, mengucapkan ribuan terima kasih atas simpati dan parstisipasinya masyarakat Sumsel dalam pembangunan Musholla An Nur dihalaman BNNP Sumsel. “Sekarang ada istilah Palembang tren tanpa narkoba. Ya, mudah-mudahan ke depan semakin banyak dermawan yang peduli dengan si’ar agama Islam ini”, tandasnya, via telephon, Mainggu (24/7).
Photo : (Decka)
Naskah : (UJANG, SP)