Author : Elan A
OI, LhL – Gubernur Sumsel H Herman Deru mengapresiasi Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah meski sudah berusia ke 55 tahun namun eksistensi dan kontribusi kepada daerah dalam mencerdasakan kehidupan bangsa itu luar biasa.
Dimana menurut Herman Deru Ponpes ini selain mewisuda ribuan santriwan/wati tapi juga mewisudah para tahfidz 30 Juz. Artinya ponpes ini bukan hanya besar pendanaan tapi juga besar kepercayaaan para wali santri sehingga saat ini sudah memiliki kurang lebih 8.000 santri.
Lanjut Bapak Rumah Tahfidz ini mengatakan dimana dalam perjalan hidup ini ada kebutuhan yang penting yaitu ilmu pendidikan, baik itu pendidikan umum ataupun agama. Namun lanjutnya didalam menjalankan kehidupan juga ada irisan lain yang harus di cari dan dipelajari yaitu wawasan, kejujuran dan integritas.
Untuk itu Herman Deru meminta kepada Ponpes ini untuk terusla berbuat dan berkontribusi dalam memberikan ilmu pendidikan kepada generasi muda.
Ponpes ini mewisuda sebanyak 2.287 santri yang terdiri, Takiah 126 orang, Tapqiah 11 orang, Diniah 2 orang, Ibtidaiyah 122 orang, Tsanawiyah 593 orang, Aliah 475 orang, Mastaqiah 89 orang, Lemtatiqi 326 orang diantaranya 80 orang 30 juz, dan Lamkakiku 111 orang.
Pada kesempatan ini Gubernur Herman Deru didampingi Wakil Bupati Ogan Ilir H Ardani, Mudir Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya, K.H Mudrik meresmikan Gedung Merchandise Store dan Gerbang Kampus D Madinah City dengan dilakukan penandatanganan prasasti dan memberikan hadiah kepada para Wisudawati Tahfizh Favorit 30 jus.
Turut hadir Wakil Bupati Ogan Ilir H Ardani, para Forkompimda Kabupaten/kota/mewakili, para kepala OPD Sumsel/Kabupaten Ogan Ilir.
Editor : RON