Lahat Hotline
Related Articles
Author : Sisilia Gumay
TANJUNG TEBAT, LhL – Rabu (01/07) di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Tanjung Tebat, Bupati Lahat, Cik Ujang, SH bersilahturahmi dengan Kelompok Tani, sekaligus penyerahan bantuan Pupuk Organik Cair (POC) dan sarana produksi jagung manis untuk 15 Kecamatan, di Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanjung Tebat Kabupaten Lahat.
Hadir dalam acara ini, selain Bupati Lahat, tampak juga Wakil Bupati Lahat H. Hariyanto, SE. MM, sekda Lahat Januarsyah Hambali, SH, MM, Forkopimda Kabupaten Lahat, para OPD, Camat dan Kades, Kelompok tani serta para tamu undangan lainnya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lahat Ir. Otong Hariyadi, M. Si dalam laporannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Lahat atas kunjungan dan upayanya untuk membantu kebutuhan para petani di Kabupaten Lahat.
Adapun bantuan yang diserahkan hari ini berupa 23.000 liter pupuk organik cair dan sarana produksi jagung manis untuk tanah seluas 500 hektar untuk 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Lahat.
“Semoga bantuan ini dapat dipergunakan bagi para petani yang ada di Kabupaten Lahat dengan meningkatkan produksinya, sehingga akan dapat meningkatkan pendapatan dan taraf hidup para petani di Kabupaten Lahat ini”, kata Jalaludin mewakili para petani petani dalam sambutannya menngucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
Ditambahkanya, dengan program-program dari pemerintah Kabupaten Lahat kepada petani termasuk pemberian bantuan kepada 24 kecamatan ini.
“Kami berharap, hasilnya nanti dapat dinikmati oleh para petani langsung dan harga jual yang sesuai dan mudah-mudahan bantuan ini dapat di manfaatkan sebaik mungkin pada masa pandemi saat ini. Sehingga membantu pemerintah dan Lahat semakin ber-cahaya.”ujarnya.
Semntara itu, Bupati Lahat bapak Cik Ujang, SH dalam arahannya mengatakan, pembagian pupuk organik cair dan sarana produksi jagung manis ini dimaksudkan agar para petani membiasakan memakai pupuk organik dan mengurangi dampak dari pupuk kimia yang sangat berpengaruh terhadap kesehatan. Benih jagung ini, dapat dipanen dalam umur 60-70 hari dan dapat dipanen sebanyak 2 kali.
“Oleh sebab itu para petani akan meningkatkan produktivitas dan pendapatnya, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan taraf hidupnya pada masa sulit seperti ini”, saran Cik Ujang.
Kemudian, Kepala Bidang Sarana Prasarana Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Lahat, Herman Suryanto, SP menambahkan bahwa bantuan pupuk organik cair diberikan untuk mendorong para petani di Kabupaten Lahat, agar terbiasa menggunakan pupuk organik yang mempunyai pengaruh terhadap kesehatan dari zat-zat kimia.
“Disamping itu, melalui bantuan ini akan dapat membantu para petani yang terkena dampak penurunan pendapatan dan daya beli petani akibat wabah ini. Insyaallah, dalam waktu 60-70 hari jagung manis ini akan panen. Sehingga para petani diharapkan, untuk tetap terus bersemangat dalam memproduksi bahan pangan di Kabupaten Lahat ini.” ucapnya.
Editor : RON
