Related Articles
# Timses Minta Buka Kotak Dan Hitung Ulang.
Author : Repi Black
PAGARALAM, LhL – Ratusan Massa yang mendatangi kantor Bawaslu Kota Pagaralam pada Jumat (26/4/19), ditengarai adanya dugaan kecurangan yang dilakukan penyelengara pemilu. Di mana Prolehaan suara Caleg Herli Yohanes akrab disapa John Buntak dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), diduga berkurang.
Tim Pemenangan Herli yohanes menduga, bahwa ada manipulasi data C1 yang membuat Herli Yohanes kalah tipis perolehan suara di Daerah Pemilihan III (Dapil III). Mereka mengadukan kepada pihak Bawaslu kota diikuti dengan bukti yang mereka bawa.
Ronal, salah satu pihak Tim Pemenangan ketika diwawancara menjelaskan, bahwa ada beberapa lokasi tempat pemungutan suara yang perolehan suaranya ada, tetapi ketika pleno di Panitia Pemungutan Suara Kecamatan Pagaralam Utara (PPK) jadi hilang.
“Kok bisa hilang”, tanyanya.
Hal inilah yang dipermasalahkan oleh pihak Herli Yohanes, mereka minta pihak Bawaslu kota untuk menerima laporan serta segera ditindak lanjuti. Pihaknya meminta untuk dibuka dan hitung ulang kotak suara.
“Terutama yang ada di TPS 14 Kelurahan Bangun Rejo dan Kelurahan Beringin Jaya”, tukasnya.
Sementara dari pantauan wartawan di kantor Bawaslu Kota Pagaralam, keributan yang sempat terjadi telah berangsur reda, setelah pihak Polresta Pagaralam menerjunkan Personil.
Untuk pengamanan dan mengantisipasi kerusuhan yang melebar, sejumlah personil tetap berjaga jaga di lokasi.
Editor : Ahmad
