Home / REGIONAL / MUSI BANYUASIN / Warga Protes Jalan Rusak, Diduga Dana Perawatan PT. Counblok Tidak Direalisasikan

Warga Protes Jalan Rusak, Diduga Dana Perawatan PT. Counblok Tidak Direalisasikan

Editor : RON

MUBA, LhL – Sejumlah warga Desa Pagar Kaya, Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin Sumatera Selatan melakukan aksi protes dengan menanam beberapa batang pohon pisang di jalan.

Aksi itu dilakukan sebagai bentuk protes warga, karena jalan di desa mereka yang rusak dan berlubang namun tak kunjung diperbaiki pemerintah setempat.

Nurdin salah satu warga setempat yang sering melintas mengatakan, kondisi jalan tersebut sudah rusak parah dan berlobang yang bisa membahayakan pengendara. Apalagi saat musim penghujan, jalan tersebut tak ubahnya seperti kubangan kerbau.

“Jalan ini merupakan salah satu jalur penghubung antar desa maupun kecamatan, dan menjadi salah satu akses utama masyarakat yang digunakan setiap harinya,” cetus Nurdin, Rabu (1/9/21).

Oleh Karena itu, sambung dia, penduduk setempat menunjukkan bentuk protes terhadap pemerintah atau instansi terkait dengan menanam pohon pisang pada jalan yang digenangi air.

Baca Juga  Radio Lilin FM Kunjungi Gema Randik Muba

“Kami sangat menyayangkan kondisi jalan tersebut terkesan tak mendapat perhatian pemerintah setempat dan tak kunjung dilakukan perbaikan. Padahal tahun ini masih masuk masa perawatan dari PT. Conblok saat peningkatan jalan dengan aspal karet yang jadi kebanggaan Kabupaten Musi Banyuasin,” jelasnya.

Dilihat dari kondisi jalan yang mengalami peningkatan saat itu, terpantau mulai dari Desa Tebing Bulang Kecamatan Sungai Keruh hingga Desa Mekar Jaya, Kecamatan Jirak Jaya sudah sangat memprihatinkan.

“Ruas jalan ini yang menjadi titik peningkatan, hingga saat ini belum ada perbaikan” ujarnya.

Kepala Desa Pagar Kaya, Heru membenarkan kalau jalan tersebut rusak dan ditanami pohon pisang masuk dalam wilayah desanya. Dan akses jalan ini, juga merupakan jalan kabupaten.

Baca Juga  Meresahkan! Kawanan Beruang Madu Merusak Rumah Warga Dusun Sukarami

“Itu mungkin bentuk keresahan masyarakat, karena jalan tak kunjung diperbaiki,” sebut Heru.

Terpisah, Warto selaku Ketua umum DPP LSM GTPK mengaku, bahwa sebagai lembaga kontrol sosial LSM GTPK sangat mengapresiasi atas apa yang dilakukan masyarakat. Apalagi pada tahun 2019 lalu jalan tersebut sudah dikerjakan peningkatan dengan aspal karet melalui pihak PT. Conblok.

“Nah, sudah jelas di situ masih ada anggaran perawatan kenapa pihak PT. Conblok tidak cepat tanggap untuk merealisasikan anggaran perawatan tersebut. Seharusnya pihak dinas terkait juga harus lebih cekatan untuk melakukan tindakan atas apa yang menjadi keluhan masyarakat banyak,” tutupnya.(Riki)

Check Also

Pansus Pansus DPRD Prov. Sumsel Dapat Memahami dan Menerima LKPJ Gubernur Sumsel TA 2023

Author : Elan PALEMBANG, LhL – Setelah Panitia Khusus (Pansus) yang dibentuk pada paripurna yang …

SMM Panel

APK

Jasa SEO