Home / LAHAT METROPOLIS / Kecamatan Merapi Barat / WISATA PELANCU KEDATANGAN TURIS, KOMUNITAS DAN AKADEMISI

WISATA PELANCU KEDATANGAN TURIS, KOMUNITAS DAN AKADEMISI

Author : Hendry

MERAPI BARAT, LhL – Disaat hari libur objek wisata Pelancu Lahat semakin terlihat ramai dikunjungi pelancong, terlihat di sela ramainya pengunjung berbagai aktivitas terus dijalankan.

“Seperti hari ini wisata Pelancu kedatangan pelancong dari mancanegara yaitu turis dari Jerman yang didampingi pemandu dari Forum Pesona Sriwijaya Sumatera Selatan,” ungkap Evan Yusup, Minggu (08/04/18)

Selain berfoto bersama, sambung Evan, rombongan juga sempat menikmati wahana playing fox dan susur sungai air Lematang, salah satu rombongan Fogi dan Okta dari forum pesona Sriwijaya menyampaikan bahwa potensi alam disini sungguh luar biasa, wisata Pelancu adalah surga yang tersembunyi.

“Tinggal dikembangkan saja dan perbanyak lagi ide ide kreatifnya supaya wisata Pelancu semakin indah. Sebab wisata ini sudah didukung oleh semua pihak, sehingga suatu saat bisa menjadi objek wisata unggulan dengan segala potensi alamnya, ” terangnya.

Baca Juga  JADIKAN POTENSI WISATA BUKIT JEMPOL SEPERTI "BROMONYA" SUMSEL, BUKAN MIMPI

Sementara itu, Okta Kurniawan didampingi Lensi yang memandu rombongan dalam memperkenalkan wisata Pelancu Lahat, saat menemani turis beserta rombongan berkeliling, dirinya meminta agar para rombongan turut serta membantu mempromosikan wisata yang ada di Kabupaten Lahat khususnya wisata Pelancu.

“Kami berharap kepada rombongan agar turut serta mempromosikan wisata Pelancu agar lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas. Pada waktu bersamaan juga kedatangan rombongan dari Universitas Bengkulu yang sedang mewawancarai pengelola,” ungkapnya.

Disisi lain, Norman salah seorang dari Universitas Bengkulu menyampaikan, tadinya ada banyak hal yang ingin ditanyakan dengan pengelola wisata Pelancu, terkait pengelolaan, pengembangan, keterlibatan masyarakat, serta peran pemerintah desa dalam pembangunan objek wisata ini.

Baca Juga  Melawan Hukum, PT. Bukit Asam Harus Bayar 100 Miliyar Pulihkan Lahan Rusak 13,65 Ha

“Alhamdulillah tadi rombongan di sambut dan dipandu langsung oleh pengelola, rupanya wisata Pelancu ini sudah cukup mandiri dan dikelola oleh anak-anak muda dengan kerjasama dengan bekerjasama dengan pemerintah desa. Hal ini merupakan usaha masyarakat bidang pariwisata yang mandiri dan penamaan Pelancu serta warna-warni tulisannya itu sendiri rupanya mengandung filosifis sejarah dan budaya desa yang ingin ditumbuhkan dan dikenalkan kembali oleh generasi mudanya,” terangnya.

Dalam kesempatan ini rombongan menyempatkan foto bersama dibeberapa wahana yang ada di objek wisata Pelancu.

Editor : Zadi

Check Also

Tim Keluarga YM Beri Bantuan Beras, Warga Merapi : Terima Kasih Pak Yulius Maulana

Author : Ujang MERAPI TIMUR, LhL – Dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadhan 1445 H, …

SMM Panel

APK

Jasa SEO