Home / REGIONAL / EMPAT LAWANG / DIDUGA GANTUNG DIRI, AMRUL DITEMUKAN DENGAN LEHER TERIKAT

DIDUGA GANTUNG DIRI, AMRUL DITEMUKAN DENGAN LEHER TERIKAT

Author : Kayan. M

EMPATLAWANG, LhL – Amrul (48) yamg tercatat sebagai warga Desa Gunung Meraksa Lama, Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang ditemukan oleh warga tewas dengan leher masih terlilit tali di bawah pohon manggis, tepat di belakang rumahnya sendiri.

Sebelumnya istri korban bernama Hartati (45) dan keluarganya kehilangan Amrul sejak hari Selasa (3/4/2018) lalu, namun setelah dicari-cari korban tidak ditemukan. Satu hari kemudian Rabu (4/4/2018) warga yang kebetulan lewat hendak panen buah kelapa menemukan amrul yang sudah dalam keadaan tidak bernyawa, Rabu (4/04/2018) sekira pukul 13.00.

Kapolres Empat Lawang melalui Kapolsek Pendopo, Iptu Hariyanto menjelaskan, bahwa korban ditemukan warga bernama Asmawi dan Ibrohim di bawah pohon manggis dengan kondisi tertelentang sudah meniggal dunia, Pada leher korban kondisi terikat tali nilon.

Baca Juga  HARGA KARET BELUM BERANJAK NAIK

“Korban sehari hari sebagai pekerja mebel, tidak jauh dari rumah korban”, kata Haryanto.

Melihat kejadian ini, saksi mata Asmawi memberitahukan kepada Kades Gunung Meraksa Lama, Ubaidillah Dalil. Kemudian memberitahukan kejadian tersebut kepada SPK Polsek Pendopo, selanjutnya dilakukan olah Temoat Kejadian Peristiwa (TKP).

“Lalu korban disemayamkan pihak keluarga. Barang Bukti (BB) yang diamankan di TKP, berupa seutas tali biasa untuk pengikat kambing (Tali Nilon) warna hijau, satu buah bangku yang terbuat dari kayu, ” jelas Iptu Hariyanto, Kamis (5/4/2018).

Baca Juga  DEKLARASI, HDA-HEK SIAP MEMBANGUN 4L

Dikatakanya, setelah hasil olah TKP diperoleh, diduga korban mengikatkan tali di atas pohon manggis. Korban naik di atas bangku, kemudian mengikatkan tali keleher karena tali tersebut tidak kuat menahan beban yangg akhirnya tali pengikat dari  manggis ke leher korban putus.

“Tidak ditemukan tanda tanda kekerasan lain pada tubuh korban Amrul. Keluarga korban menerima bahwa kejadian tersebut adalah musibah”  pungkasnya seraya menyebut, diduga korban melakukan perbuatan itu dikarenakan banyak permasalahan.

Editor : Zadi

Check Also

Event Burung Berkicau Bupati Cup Empat Lawang 2022, Diikuti Ratusan Peserta dari Pulau Sumatera dan Jawa

Author : Tim EMPAT LAWANG, LhL – Untuk pertama kalinya setelah pasca pandemi Covid-19, lomba …

SMM Panel

APK

Jasa SEO