Home / Umum / MUSNI : JEMBATAN ENDIKAT DITUTUP USAI LEBARAN

MUSNI : JEMBATAN ENDIKAT DITUTUP USAI LEBARAN

Author : Repi Black

Pagaralam. LhL ~ Mengantisipasi kerugian masyarakat dari imbas pembangunan jembatan Endikat, Pjs. Walikota Pagaralam, Musni Wijaya menggelar rapat koordinasi penutupan sementara jalan yang menghubungkan Pagaralam ~ Lahat tersebut.

Hasil rapat yang melibatkan sejumlah elemen terkait itu, bahwa penutupan total jembatan Endikat dan Lematang dilaksanakan setelah lebaran Idul Fitri.

“Sesuai dengan keputusan bersama, sementara penutupan jembatan Endikat dan Lematang dilakukan usai lebaran”, jelas Musni.

Langkah ini diambil, menurut Musni, karena ini berkaca dari kepentingan masyarakat luas terhadap dampak penutupan jembatan. Bila ditutup sebelum lebaran, maka dampaknya sangat luar biasa.

“Karena ada dua moment penting, yakni lebaran dan gelaran Pilkada. Belum lagi persoalan mendasar lainnya”,imbuhnya.

Baca Juga  WAKO PAGARALAM : JANGAN TERGIUR INVESTASI "BODONG"

Sedangkan Zulkarnain dari Balai Besar V Propinsi Sumsel, pad Kamis (22/03/18) menjelaskan, ini pertama kali atau pilot project di Sumsel dalam penanganan jembatan Endikat.

“Hal serupa pernah dilakukan di Aceh”, urainya.

Penutupan jembatan usai lebaran, sambung dia, tidak akan mempengaruhi batas waktu yang ditentukan. Karena untuk pengerjaan kedua jembatan itu perlu waktu sekitar dua sampai tiga bulan, sementara batas waktunya hingga Nopember.

“Perbaikan jembatan Endikat memerlukan waktu 2 hingga 3 bulan”, prediksinya sebelum kesepakatan diambil.

Musni minta ketegasan waktu pengerjaan proyek agar tidak merugikan, apalagi memasuki Pilkada dan juga bulan puasa.

“Dampaknya amat luar biasa”, sebutnya. Senada dengan Pjs.Walikota Pagaralam,

Baca Juga  SISWA SMA NEGERI 1 KIKIM TIMUR DAN SISWA SMA NEGERI 1 LAHAT WAKILI KABUPATEN LAHAT DIAJANG O2SN PROVINSI BULAN MEI MENDATANG

Ketua Organda Haidir mengaku keberatan bila ditututp total, karena jalan itu adalah jalur aktif truck sayur, truck ekspedisi, dan truck pengangkut kopi. Bus AKDP dan AKAP.

“Sebaiknya lakukan sistem buka tutup saja “, pintanya.

Akhirnya sepakat, pengerjaan kedua project dilaksanakan sesudah lebaran. Ini terangkum setelah mendengarkan masukan dari sejumlah peserta rapat.

Nampak hadir dalam rapat ini, Sekda, Assistant II, sejumlah kepala dinas, Depo Pertamina, pengusaha, camat, tamu dan undangan penting lainnya.

Dan untuk kepastian waktu mulai penutupan, akan dibahas pada rapat, selanjutnya dengan melibatkan pihak Pemkab tetangga yang berkepentingan.

Editor : Zadi

Check Also

Curhat, Catatan Derita Guru Honorer di Sebuah SMP di Kikim Tengah

Oleh : Puspita Putri Mulia Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh…. Izin speak up, menceritakan kisah yang saya …

SMM Panel

APK

Jasa SEO