Lahat Hotline
Related Articles
Author : Ari Firmansyah
MUARA ENIM, LhL – Semenjak Jembatan yang menghubungkan Jalan Lingkar Regional Ke jalan Lintas Sumatera, Desa Karang Raja putus Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim putus pada awal tahun lalu, kini roda perekonomian warga Desa Karang Raja cukup terganggu, karena harus memutar hingga puluhan kilo meter hanya untuk menyeberang menuju kebun yang berada di seberang sungai enim.
Beruntung salah seorang warga ada inisiatif untuk membangun jembatan sementara, jembatan itu terbuat dari bambu yang dilapisi papan, jembatan darurat itu digunakan warga sekitar untuk terus memutar roda perekonomian mereka sehari hari.
Ialah Yancik (48) Warga Desa Karang Raja, ia memutar otak dengan cara mencari kayu, bambu dan paku untuk membuat jembatan darurat dengan dibantu warga.
“Cak ini lah, awal nyo kasian dengan warga, lemak kalau ada motor, yo kalau dak katek motor, pacak belum nyampai kebun lah bengkak keting bejalan” ujar Yancik saat di temui Lahathotline.com, Rabu (03/05/2017).
Yancik juga mengatakan, selama di bangun jembatan ini banyak dari pihak satpol pp atau yang lain yang membongkar jembatan ini.
“Banyak lah berapo kali, yo cak mano, men jembatan dak katek nak cak mano kami pegi kedusun” tegas yancik dengan mimik muka kesal.
Hal senada juga di rasakan oleh Andi, warga permata hijau yang setiap hari lalu lalang menggunakan jembatan darurat tersebut, andi mengatakan sangat terbantu sekali dengan ada nya jembatan darurat ini.
“Sangat terbantu lah, saya yang biasa bekerja di arah tanjung jadi mudah, dak harus memutar puluhan kilo meter untuk ke tempat tujuan” tutur andi
Editor : ZUL
