Lahat Hotline
Related Articles
Author : Jack Mania
MULAK ULU, LhL – Akibat paceklik atau memang tangan jahil yang tak bertanggung jawab, hingga pipa pengaman jembatan Air Mulak, pun di gondol maling. Hal ini terbukti dengan terjadinya kehilangan 2 batang pipa pengaman jembatan air mulak sepanjang 10 meter ini.
Padahal, jembatan ini merupakan akes satu satunya penghubung antara Desa Geramat dengan perbatasan Desa Lesung Batu,, dan ini memang sudah sering terjadi kehilangan pipa pengaman,
Warga setempat menyayangkan, jembatan yang seharusnya di jaga oleh masyarakat, tapi sebaliknya jembatan ini malah dirusak oleh orang tak bertanggung jawab.
Ranan (50) yang membuka usaha cucian mobil dan motor ini di sekitar jembatan tersebut menuturkan, bahwa dirinya tidak mengetahiui secara persis kapan hilangnya pipa pengaman tersebut.
“Jarak lokasi cucian ini sekitar 300 meter dengan jembatan itu, dan saya baru tahu dari orang yang biasa ngambil batu koral di sungai mulak ini. Orang yang maling pipa pengaman tersebut, kemungkinan di malam hari. Sebab kalau siang di pangkalan batu sini ramai dan banyak pengambil batu kali”, terang Ranan.
Senada di sampaikan oleh Yohari (51), warga Desa Geramat yang biasa nongkrong di pangkalan batu ini juga menyebut, bahwa hilangnya pipa jembatan yang dilakukan oleh orang yang tak bertanggung jawab ini, dilakukan sebelum tahun baru, dan dilakukan dengan cara memotong”, ujar Yohari, Selasa (3/1).
Menyikapi kondii ini, Kapolsek Muak Ulu, AKP Beni, saat ditemui oleh lahathotline membenarkan, jika telah terjadi kehilangan pipa besi iembatan tersebut. Hanya saja saat ini, pihaknya masih harus melakukan penyelidikan terhadap pelaku pencurinya.
“Ya, benar bahwa pipa jembatan sungai mulak sudah dipotong oleh orang yang tak bertanggung jawab, kami sudah meninjau ke lokasi saat melakukan patroli malam pergantian tahun 2017”, ungkap Beni.
Pihak menghimbau pada masyarakat, supaya selalu menjaga barang dan aset aset milik pemerintah.
“Apalagi jembatan sebagai penghubung, marilah kita jaga sama sama”, ajak Beni.
Editor : UJANG, SP
